Hakim Pengadilan Agama Bangil Mulyadi, Lc., M.H.I. mengikuti Webinar Pemimpin Yang Dicintai sekaligus launching Buku Jangan Terjebak di Zona Nyaman yang diselenggarakan oleh Gerakan Berani Keluar Dari Zona Nyaman yang diprakarsai oleh Drs. Arif Hidayat, S.H., M.M. yang merupakan Sekretaris Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama.

Giat ini digelar pada hari Sabtu (24/07/2021) pukul 08.30 WIB diikuti oleh Para Hakim dan Pegawai dari berbagai lingkungan peradilan se Indonesia serta dari pihak kampus, media dan lainnya. Launching buku ini diresmikan oleh Panitera Mahkamah Agung Dr. Ridwan Mansyur,S.H.,M.H. Dalam sambutannya Beliau menyatakan bahwa beranjak dari zona nyaman tidak berarti meninggalkan tugas pokok dan fungsi (tupoksi). Sebaliknya tupoksi adalah hal utama yang harus diselesaikan, dan bahkan juga harus selalu memaksimalkan waktu yang tersisa di luar rutinitas pekerjaan untuk berbuat dan mengkreasi sesuatu yang memberi manfaat lebih baik bagi diri sendiri, rekan kerja, lembaga dan terutama buat ummat.

Selanjutnya acara disambung dengan penyampaian materi oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jambi Dr. Drs. H. Pelmizar, M.H.I. Beliau menerangkan bahwa seorang pemimpin harus memiliki skil memimpin dan memanage yang baik. Selain itu pemimpin harus jujur, amanah, cerdas, pandai berkomunikasi, ikhlas beramal, melayani dengan sepenuh hati, responsif dan lainnya.

Penyampaian materi kemudian dilanjutkan oleh Ketua Pengadilan Agama Gresik Dr. Sugiri Permana, S.Ag., M.H.. Dalam paparannya Beliau menjelaskan bahwa seorang pemimpin harus mempunyai kesalehan baik secara individual maupun manajerial. Kesalehan individu maksudnya adalah bahwa ia dapat menjadi panutan bagi keluarga dan masyarakat serta mendapatkan dukungan dari keluarga. Adapun kesalehan manajerial diterangkannya bahwa kepemimpinan adalah sebuah power, penggunaannya sangat tergantung atas karakter dan integritas. Karakter dibangun dari sebuah kebiasaan, mulai dari jabatan terendah berjenjang hingga pada tingkat jabatan saat ini. “Pemimpin yang dicintai akan tumbuh jika ia mencintai pekerjaannya, anggotanya dan tempat kerjanya,” ungkapnya,

Terakhir materi disampaikan oleh Bapak Arif Hidayat, Beliau menguraikan salah satunya yaitu tentang karakter yang harus dimiliki oleh seorang Pemimpin diantaranya yaitu integritas, cerdas, komitmen, komunikatif, optimis, empati, pro aktif, fleksibel, inspiratif, percaya diri, adaftif, mau berkorban, pendengar yag baik, kreatif, humoris, visioner, mempunyai social skill, team building, delegation, decission making, persesuasive communication, coaching skill, analytical thinking dan digital mindset.

Setelah mengikuti webinar ini Mulyadi mengaku banyak mendapatkan pencerahan dan wawasan baru yang sangat bermanfaat untuk meningkatan potensi dirinya. Ia berharap dapat mengaplikasikan ilmu yang ia peroleh agar dapat membuat perubahan yang lebih baik di tempat kerjanya sehingga keberadaannya dapat memberikan dampak positif dan bermanfaat bagi orang lain sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW di dalam haditsnya.