Ketua Pengadilan Agama Bangil Hadiri Wisuda STAI AL- YASINI
Pengadilan Agama Bangil Kelas I A Kabupaten Pasuruan mendapat kehormatan menghadiri undangan wisuda sarjana strata satu dari perguruan Al-Yasini Pasuruan. Al-Yasini mengundang dalam acara tersebut karena selain sebagai anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Pengadilan Agama Bangil juga sering sebagai mitra kerjasama mendidik Mahasiswa Prodi Hukum dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Pengadilan Agama turut serta memberi bekal pengetahuan dan pengalaman bagi Mahasiswa tentang mekanisme kerja di dunia peradilan.
Perguruan Al-Yasini salah satu lembaga pendidikan terbesar di Kabupatern Pasuruan. Dari perguruan ini telah banyak lahir kader bangsa unggulan yang terjun ke masyarakat dalam berbagai profesi. Lembaga ini terdiri dari beberapa jenis dan jenjang pendidikan sesuai kebutuhan masyarakat. Pondok terpadu ini menyelenggarakan TK/RA, SD IC, MTs, SMP Unggulan, SMP Negeri 2 Kraton, SMA Excellent, SMK Kesehatan, MAN Kraton, SMK Negeri, AKBID Sakinah, Madrasah Diniyah, Madrasah Salafiyah, Lembaga Pengembangan Bahasa Asing (LPBA), Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (LPQ), dan STAI Al-Yasini.
Sebagai jenjang pendidikan tertinggi, Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Yasini pada tahun 2022 telah menyelenggarakan Wisuda S1 yang ke 7. Perguruan Tinggi berbasis pesantren ini mengembangkan tiga prodi. Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Program Studi Hukum Ekonomi Syari’ah dan Program Studi Menejemen Pendidikan Islam (MPI). Tahun ini STAI Al-Yasini mewisuda sebanyak 97 orang Mahasiswa. PBA 37 orang dengan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.). HES 18 orang dengan gelar Sarjana Hukum (S.H). MPI 42 orang dengan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).
Jumlah tersebut berdasarkan Surat Keputusan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Yasini Nomor 018/PTA/STAI/SK/12/2022 Tentang Penetapan Kelulusan Mahasiswa PBA, HES dan MPI pada Wisuda S 1 STAI Al-Yasini, yang dibacakan oleh Wakil Ketua Bidang Akademik. Saat itu pula Wakabid Akademik menyampaikan suatu pesan akademik. Katanya : “Di luar sana banyak orang yang bertitel tetapi tidak berkualitas. Ada juga di luar sana yang berkualitas tetapi tidak bertitel. Hari ini 97 Mahasiswa harapan akademik, panjenengan semua semoga bertitel dan berkualitas”.
Wisuda berlangsung tanggal 10 Desember 2022 di Hotel Royal Senyiur Jalan Putuk Truno No. 208 Prigen Kabupaten Pasuruan. Acara dengan agenda Sidang Terbuka Senat STAI Al-Yasini dengan alokasi waktu mulai pukul 06.00 s.d 12.30 WIB. Unsur-unsur kegiatannya mulai check-in peserta. Senat memasuki ruangan diiringi lantunan merdu shalawat. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Pembukaan sidang terbuka senat STAI Al-Yasini. Menyanyikan lagi Indonesia Raya dan Syubbanul Wathan. Pembacaan Surat Keputusan Kelulusan.
Setelah pembacaan SK kelulusan, acara inti prosesi wisuda dan satu persatu wisudawan-wisudawati melintas di panggung kehormatan senat yang menobatkan kesarjanaan mereka. Selesai prosesi wisuda salah seorang wisudawan menuntun pembacaan Ikrar Wisudawan. Menyanyikan mars STAI Al-Yasini oleh Tim Paduan Suara dan sambutan wisudawan diwakili seorang wisudawati. Sambutan Ketua STAI Al-Yasini oleh Ahmad Syamsul Muniri, M.S.I. Sambutan Kopertais oleh Dr. Arif Mansyuri. Taushiah Pengasuh Ponpes Al-Yasini oleh K.H. Abdul Mujib Imron, S.H., M.H.
Menyelingi acara dengan menyanyikan hymne STAI Al-Yasini dan persembahan nasyid serta lagu Islami bernuansa shalawat. Orasi Ilmiah oleh K.H. Muhammad Adib Abdusshomad, M.Ag., M.Ed., Ph.D pejabat Kasubdit Pengembangan Akademik Kementrian Agama RI. Melengkapi acara wisuda ada sambutan Bupati Pasuruan Dr. H. Muhammad Irsyad Yusuf, SE., MMA. Bupati yang menyandang gelar doctor dari Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Barawijaya ini, begitu bersemangat memberi sambutan serta memberi penghargaan kepada sepuluh wisudawan terbaik.
Mengawali sambutannya Ketua STAI Al-Yasini mengulas mengenai ketatnya persaingan hidup dan peranan pendidikan serta teknologi saat ini menuju perubahan. Menurutnya kita harus memiliki kompetensi yang bisa menjadi andalan, Pendidikan di Al-Yasini memberi bekal dalam berpikir dan bertindak menuju insan yang bermartabat, berbudi dan berdaya guna. Menurut intelektual muda yang baru berusia 39 tahun ini, ada tiga alternatif pilihan Mahasiswa setelah wisuda. Pertama mencari kerja, kedua mengamalkan ilmu di tengah masyarakat, dan ketiga menciptakan lapagan kerja. Harapannya semua wisudawan menjadi sukses dengan pilihan masing-masing.
Dr. Arif Mansyuri, mewakili Kopertais Wilayah IV turut memberi sambutan. Doktor ini mengapresiasi pelaksanaan wisuda STAI Al-Yasini dengan penuh kebanggaan. Dia berharap STAI Al-Yasini bisa bermetamorfosis, selalu berkembang dan berubah. Status Sekolah Tinggi tahun depan menjadi Institut. Sehingga jabatan Ketua STAI berubah panggilannya menjadi Rektor. Kopertais selalu mendorong peningkatan karena semakin banyak pengelolaan di Perguruan Tinggi menunjukan tingginya kualitas serta trand masyarakat. Menurutnya STAI Al-Yasini telah terakreditasi dengan predikat B, sangat mungkin meningkatkan status menjadi Institut.
Pengasuh Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini K.H. Abdul Mujib Imron, S.H., M.H memberikan taushiah dalam acara tersebut. Kiyai Kharismatik sekaligus Wakil Bupati Pasuruan ini berharap agar kecerdasan para wisudawan semakin berkembang dengan remot akhlakul karimah berbalut kesantunan. Seimbang antara ilmu dan akhlak akan menjadi manusia terbaik dan bermanfaat. Panjang lebar beliau menasihatkan, jangan ragu, tetap optimis dan bersemangat serta berani penuh keyakinan menghadapi kehidupan. Jangan buruk sangka, Allah akan menunjukkan jalan dan membukakan kran-kran keberhasilan. Terbuka kesempatan mengelola SDA dan maraih rejeki.
Penyampaian orasi ilmiah cukup kren, di sela-sela bahasa Indonesia ada bahasa Arab dan bahasa Inggris. Menginspirasi para mahasiswa terus meningkatkan keilmuan, selain ilmu agama juga ilmu berbasis umum. Lulusan pesantren layak bersaing di dunia Internasional. Sudah punya modal ilmu agama dan bahasa Arab, tinggal memolis akselerasi bahasa Inggris. Kelemahan santri selama ini hanya pada toefl, harapan ke depan santri bisa melanjutkan S2 dan S3 di luar negeri melalui jalur beasiswa yang disupport pemerintah, sehingga ikut menyebarkan Islam yang rahmatan lil’alamin.
Bupati Pasuruan mengenakan pakaian jas berwarna biru dan semakin tampak ketampanannya. Ketika memberi sambutan sangat mengapresiasi kerja keras dan keikutsertaan Perguruan Al-Yasini berkontribusi membangun Kabupaten Pasuruan. Mencetak generasi penerus yang mampu mengambil peluang terhadap segala potensi kemajuan sehingga kesejahteraan warga Kabupaten Pasuruan semakin meningkat. Para sarjana bisa mendukung program pemerintah. Banyak program di antaranya Wakmuqidin, Waktunya Kumpul Majukan TPQ dan Madin.
Gus Irsyad, panggilan Bupati ini menunjukkan beberapa potensi alam yang ada di Kabupaten Pasuruan yang menanti kehadiran generasi muda mengelolanya. Bupati mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan kepada semua wali Mahasiswa yang telah berhasil mengantarkan anaknya ke jenjang sarjana. Dalam kesempatan itu juga Bupati memberikan penghargaan khusus dengan menyerahkan hadiah langsung kepada wisudawan berprestasi. Sembilan orang berprestasi di bidang akademik nilai IPK tertinggi dan satu orang berpertasi non akademik telah hapal Al-Qur’an 21 Juz.
Acara sangat meriah dan sukses, undangan selain unsur Forkopimda, Kepala Kemenag, Para Pejabat Daerah, Ketua Ormas Islam, Keluarga Besar Al-Yasini, para Kepala TPQ dan Madin, Para Orang tua, juga mitra kerja eksternal. Sebelum penutupan sidang terbuka senat, dilaksanakan do’a bersama. Do’a pertama dipimpin Rois Syuriah Nahdlatul Ulama Kabupaten Pasuruan dan do’a kedua dipimpin oleh Ibu Nyai Hj. Zakiyah yang sudah sepuh berumur 89 tahun tapi masih sehat dan aktif membina pondok. “Semoga menjadi inspirasi dan anak-anak kita menjadi genarasi berilmu dan berakhlak”.
Ahmad Fanani - KETUA
Berita Terkait: