BERPENAMPILAN MENARIK
Manusia hadir di dunia ini sesuai kehendak Allah sang pencipta. Atas dasar ini manusia harus bisa menerima apa adanya. Tidak boleh protes kepada Tuhan jika ternyata kondisi diri tidak sesuai dengan kehendak sendiri. Orang yang berkulit hitam atau berkulit putih, suka atau tidak suka harus menerima kenyataan itu. Begitu pula yang bertubuh jangkung atau pendek, hidung mancung atau pesek mesti pasrah terhadap takdir Tuhan. Kata yang sering terdengar atas kepasrahan ini seperti orang mengatakan “sudah dari sononya seperti itu terus mau apa lagi”?.
Walaupun begitu, andai manusia sedikit merenung pasti tidak akan menggerutu apalagi menyalahkan takdir. Jika manusia mau membanding dengan ciptaan Tuhan lainnya, dia akan berterima kasih telah tercipta sebagai manusia. Ciptaan Tuhan yang bernama manusia adalah sebaik-baik ciptaan. Manusia unggul dari berbagai segi ketika bersanding dengan makhluk lain. Dalam penciptaan-Nya, Tuhan telah membekali manusia dengan berbagai macam kelebihan. Aneka potensi dalam diri manusia membuatnya menemukan cara tampil lebih baik dan menarik.
Banyak orang mendambakan agar dirinya bisa tampil lebih baik dan menarik di hadapan orang lain. Penampilan nampaknya menjadi perhatian serius. Hal yang biasa berlaku ------
(Drs. H. Ahmad. Fanani, M.H.)
*Ketua PA Bangil
Berita Terkait: